Daftarkan Olymp Trade Dapatkan $ 10.000 gratis ke akun DEMO

Binary Option

Apa Itu Binary Option?

Binary option adalah sebuah produk keuangan di mana pihak-pihak yang terlibat di dalam transaksi tersebut ditetapkan pada satu dari dua hasil yang berdasar pada apakah suatu option akan kedaluwarsa dalam profit/in the money atau tidak. Binary options bergantung pada hasil dari proposisi "ya atau tidak", oleh karena itu disebut sebagai "binary". Binary options memiliki tanggal dan/atau waktu kedaluwarsa. Pada saat kedaluwarsa, harga aset acuan harus berada di sisi yang benar dari harga kesepakatan (berdasarkan pada trading yang dilakukan) agar trader mendapatkan profit.

Binary options secara otomatis dijalankan, yang berarti profit atau kerugian pada suatu trading akan secara otomatis dikreditkan atau didebit ke akun trader saat suatu option kedaluwarsa. Hal ini mengartikan bahwa pembeli binary options akan mendapatkan pembayaran atau kehilangan seluruh investasi mereka dalam trading - tidak ada pilihan lain. Sebaliknya, penjual option akan menahan premi pembeli, atau diharuskan untuk membayar penuh. Binary options secara otomatis dijalankan, yang berarti profit atau kerugian dari suatu trading akan secara otomatis dikreditkan atau didebit ke akun pihak yang berpartisipasi ketika suatu option berakhir.

Poin Penting

  • Binary options bergantung pada hasil dari proposisi "ya atau tidak".
  • Trader menerima pembayaran jika binary options kedaluwarsa dalam profit/in the money dan mengalami kerugian jika kedaluwarsa di luar profit/out of the money.
  • Binary options menetapkan jumlah pembayaran dan kerugian yang tetap.
  • Binary options tidak mengizinkan trader untuk mengambil posisi dalam sekuritas acuan.
  • Sebagian besar trading binary options terjadi di luar Amerika Serikat.

Cara Kerja Binary Options

Binary options mungkin sesederhana apakah harga saham ABC akan berada di atas 25 USD pada tanggal 22 April 2021, pukul 10:45 pagi atau tidak. Seorang trader akan membuat keputusan, apakah ya (akan lebih tinggi) atau tidak (akan lebih rendah ).

Katakanlah trader tersebut berpikir bahwa harga akan diperdagangkan di atas 25 USD pada tanggal dan waktu tersebut dan bersedia untuk mempertaruhkan 100 USD pada trading tersebut. Jika saham ABC diperdagangkan di atas 25 USD pada tanggal dan waktu tersebut, trader menerima pembayaran sesuai ketentuan yang disepakati. Misalnya, jika pembayarannya 70%, broker binary akan mengkreditkan akun trader dengan 70 USD.

Jika harga yang diperdagangkan berada di bawah 25 USD pada tanggal dan waktu tersebut, berarti trader salah memprediksi dan kehilangan investasi 100 USD mereka dalam trading.

Binary Options vs. Vanilla Options

Vanilla American option memberikan hak untuk membeli atau menjual aset acuan pada harga tertentu pada atau sebelum tanggal kedaluwarsa option. Option Eropa pun sama, tetapi trader hanya dapat menggunakan hak itu pada tanggal kedaluwarsa. Vanilla options, atau options, memberikan potensi kepemilikan aset acuan kepada pembeli. Saat membeli option ini, trader memiliki risiko yang tetap, tetapi profitnya bervariasi tergantung pada seberapa jauh harga aset acuan akan bergerak.

Binary options berbeda karena tidak memberikan kemungkinan untuk mengambil posisi pada aset acuan. Binary options biasanya menetapkan pembayaran maksimum yang tetap, sementara risiko maksimumnya terbatas pada jumlah yang diinvestasikan dalam option tersebut. Pergerakan aset acuan tidak memengaruhi pembayaran yang diterima atau kerugian yang terjadi.

Profit atau rugi tergantung pada apakah harga acuan berada di sisi yang benar dari harga kesepakatan. Beberapa binary options dapat ditutup sebelum kedaluwarsa, meskipun hal ini biasanya mengurangi pembayaran yang akan diterima (jika option tersebut berada di dalam profit/in the money).

Binary options terkadang diperdagangkan pada platform yang diregulasi oleh Securities and Exchange Commission (SEC) dan lembaga lainnya, tetapi sebagian besar trading binary options terjadi di luar Amerika Serikat dan mungkin tidak beregulasi. Broker binary options yang tidak beregulasi tidak harus memenuhi standar tertentu. Oleh karena itu, investor harus mewaspadai potensi terjadinya penipuan. Sebaliknya, trading vanilla option di bursa AS beregulasi dan tunduk pada regulasi pasar option AS. 1

Contoh Binary Option

Nadex adalah sebuah bursa binary options beregulasi di AS. Binary options Nadex didasarkan pada proposisi "ya atau tidak" dan memungkinkan trader untuk keluar sebelum kedaluwarsa.2 Harga masuk binary options menunjukkan potensi profit atau rugi, dengan semua option yang kedaluwarsa pada nilai 100 USD atau 0 USD.

Mari kita asumsikan saham Colgate-Palmolive (CL) saat ini diperdagangkan pada 64,75 USD. Binary options memiliki harga kesepakatan 65 USD dan akan kedaluwarsa besok pada pukul 12 malam. Trader dapat membeli option seharga 40 USD. Jika harga saham berakhir di atas 65 USD, option akan kedaluwarsa dalam profit/in the money dan bernilai 100 USD. Trader menghasilkan 60 USD (100 USD - 40 USD).

Jika option kedaluwarsa dan harga Colgate berada di bawah 65 USD (di luar profit/out of the money), trader kehilangan 40 USD yang mereka masukkan ke dalam option. Potensi profit dan kerugian, jika digabungkan, akan selalu sama dengan 100 USD pada binary option Nadex.

Jika trader ingin melakukan investasi yang lebih signifikan, mereka dapat mengubah jumlah option yang diperdagangkan. Misalnya, memilih tiga kontrak, dalam hal ini, akan meningkatkan risiko menjadi 120 USD, dan meningkatkan potensi profit menjadi 180 USD.

Binary options non-Nadex pun serupa, tetapi biasanya tidak diregulasi di AS, mereka seringkali tidak dapat keluar sebelum waktu kadaluwarsa, dan mungkin tidak diperdagangkan dalam kenaikan 100 USD, dan biasanya memiliki pembayaran persentase yang tetap untuk kemenangan (sedangkan pembayaran Nadex berfluktuasi berdasarkan harga yang dibayarkan untuk suatu option).

Broker Binary Options Terbaik di Indonesia

Ketentuan Terkait


  1. U.S. Securities and Exchange Commission. "Binary options and Fraud

  2. Nadex. "Binary Options

Pengungkapan Risiko: Perdagangan instrumen finansial dan/atau mata uang kripto membawa risiko tinggi, termasuk risiko kehilangan sebagian atau seluruh nilai investasi Anda, dan mungkin tidak sesuai untuk sebagian investor. Harga mata uang kripto amat volatil dan dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor eksternal seperti peristiwa finansial, regulasi, atau politik. Trading dengan margin meningkatkan risiko finansial. Sebelum memutuskan untuk memperdagangkan instrumen finansial atau mata uang kripto, Anda harus sepenuhnya memahami risiko dan biaya terkait perdagangan di pasar finansial, mempertimbangkan tujuan investasi, tingkat pengalaman, dan selera risiko Anda dengan cermat, serta mencari saran profesional apabila dibutuhkan.